
Hanya karena penemuan paket boks berwarna silver, pihak karyawan khawatir dengan ancaman teror bom. Tak lama tim gegana Mako Brimob Kelapa Dua Depok kemudian datang ke lokasi.
Setelah memeriksa boks tersebut dengan sinar X - Ray selama kurang lebih satu jam, ternyata tidak ada satupun benda yang mengarah pada unsur bom, ataupun kabel. Sehingga tim gegana pun tidak mendisposal atau meledakkan paket tersebut.
Wakapolres Depok AKBP Ahmad Subarkah memastikan dari hasil pemeriksaan ternyata kotak tersebut hanya berisikan kain pel. Namun ia tetap mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada pada sejumlah paket yang mencurigakan tanpa pengirim yang jelas.
“Ini tindakan kepolisian untuk antisipasi, dan ternyata kotak tersebut kosong tak ada bom, hanya ada kain pel, karena tak mencurigakan jadi benda tersebut tidak dibawa Gegana,” jelasnya kepada wartawan, Rabu (23/03/11).
Namun akibat kejadian tersebut, membuat pihak manajemen Bank Mandiri mengehentikan proses transaksi hanya sampai pukul 13.00 WIB. Verifikator Bank Mandiri Robert Handoko mengatakan dengan kejadian tersebut pihaknya akan semakin mewaspadai adanya dugaan terhadap benda yang mencurigakan.
“Diduga jam 06.00 WIB dilaporkan jam 12.30 WIB selama itu tidak mengganggu proses, tapi setelah ada laporan polisi meminta karyawan untuk keluar,” tandas Robert.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar